Berapa Biaya Sekolah Kapal Pesiar di Indonesia? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Biaya sekolah kapal pesiar sering menjadi pertanyaan utama bagi calon siswa dan orang tua yang ingin meniti karier di dunia pelayaran dan perhotelan internasional. Artikel ini akan membahas secara lengkap berapa biaya yang dibutuhkan, faktor yang mempengaruhi, serta tips memilih sekolah kapal pesiar terbaik di Indonesia.

Apa Itu Sekolah Kapal Pesiar?

Sebelum membahas biaya, penting untuk memahami apa itu sekolah kapal pesiar.
Sekolah kapal pesiar adalah lembaga pelatihan yang menyiapkan siswa untuk bekerja di kapal pesiar internasional, terutama di bidang hospitality (perhotelan) seperti housekeeping, kitchen, restaurant service, hingga front office.

📘 Baca juga: Apa Itu Sekolah Kapal Pesiar dan Prospek Kerjanya?

Rata-Rata Biaya Sekolah Kapal Pesiar di Indonesia

Biaya sekolah kapal pesiar di Indonesia bervariasi tergantung lembaga, durasi pelatihan, dan fasilitas.
Secara umum, berikut perkiraan rata-ratanya:

• Program Dasar (Basic Hospitality): 3–6 bulan, biaya sekitar Rp8.000.000 – Rp15.000.000
• Program Lengkap (Full Cruise Training): 6–12 bulan, biaya sekitar Rp15.000.000 – Rp30.000.000
• Program Magang Luar Negeri: 12–24 bulan, biaya sekitar Rp30.000.000 – Rp60.000.000

💡 Catatan: Beberapa sekolah sudah termasuk biaya seragam, akomodasi, pelatihan bahasa Inggris, serta BST (Basic Safety Training).

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Sekolah Kapal Pesiar

1. Fasilitas dan Kualitas Lembaga

Sekolah yang memiliki fasilitas lengkap seperti asrama, ruang simulasi hotel, dan kerja sama dengan agen kapal pesiar luar negeri biasanya mematok biaya lebih tinggi.

2. Durasi Pelatihan

Semakin lama durasi pelatihan, semakin besar pula biaya yang diperlukan. Namun, program yang lebih lama biasanya memberikan hasil yang lebih matang dan peluang kerja lebih besar.

3. Sertifikasi dan Lisensi

Sekolah dengan lisensi resmi dari Kemenaker atau Kemenhub umumnya memiliki biaya sedikit lebih tinggi, tetapi lebih aman dan diakui oleh perusahaan kapal pesiar internasional.

Contoh Biaya di Beberapa Sekolah Kapal Pesiar

Berikut beberapa contoh kisaran biaya dari lembaga pelatihan kapal pesiar di Indonesia:

• LPK Garuda Marine School (Salatiga): Rp10–15 juta – termasuk pelatihan hospitality dan bahasa Inggris
• Bali Cruise School (Denpasar): Rp20–25 juta – fasilitas lengkap dengan simulasi hotel
• Jakarta Ocean Training (Jakarta): Rp25–30 juta – sudah termasuk pelatihan BST dan sertifikasi internasional

Apakah Ada Bantuan atau Beasiswa Sekolah Kapal Pesiar?

Ya, beberapa lembaga pelatihan seperti LPK Garuda Marine School menyediakan program beasiswa parsial untuk siswa berprestasi atau yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Selain itu, beberapa pemerintah daerah juga memberikan subsidi pelatihan melalui Dinas Ketenagakerjaan setempat.

Tips Memilih Sekolah Kapal Pesiar yang Tepat

1. Pastikan legalitas lembaga.
   Pilih sekolah yang memiliki izin resmi dari Kemenaker atau Kemenhub.
2. Perhatikan fasilitas dan program pelatihan.
   Sekolah dengan simulasi hotel, laboratorium kitchen, dan pelatihan bahasa Inggris memberikan pengalaman yang lebih lengkap.
3. Cari tahu penyaluran kerja alumni.
   Lembaga yang memiliki kerja sama dengan perusahaan kapal pesiar besar akan mempermudah proses penempatan kerja setelah lulus.
4. Bandingkan biaya dan hasilnya.
   Murah bukan berarti buruk, tapi pastikan kualitas dan kejelasan programnya.

Kesimpulan

Biaya sekolah kapal pesiar di Indonesia umumnya berkisar antara Rp8 juta hingga Rp30 juta, tergantung pada program dan fasilitas yang ditawarkan.
Pilih lembaga yang legal, berkualitas, dan transparan dalam sistem pembiayaan agar investasi pendidikan kamu tidak sia-sia.

🚢 Siap berlayar menuju karier internasional?
Cek juga artikel berikutnya: Cara Mendaftar Sekolah Kapal Pesiar untuk Pemula

👉 “Baca juga: Syarat Masuk Sekolah Kapal Pesiar 2025 untuk Lulusan SMA/SMK”

👉 “Referensi biaya pelatihan dapat dilihat di situs Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.”